Please wait...

Tag: Etika Doa

Prinsip dan Etika Doa

DALAM sebuah hadits dikatakan, “doa itu otaknya ibadah”, yakni inti ibadah. Doalah penghubung langsung antara manusia dengan Allah Swt. Ada beberapa dasar yang bisa kita jadikan referensi soal hal itu, di antaranya dalam firman-Nya: وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ فَلْيَسْتَجِيبُواْ لِي وَلْيُؤْمِنُواْ بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya […]

Baca selengkapnya

Etika Doa: Rendahkan Suara

Perintah Merendahkan Suara dalam Berdoa Allah SWT berfirman: ( ادعُوا رَبَكُم تَضَرُعاً وَخُفيَةٌ إنَهُ لاَ يُحِبُ المُعتَدِينَ )) (الأعراف:55) “ Berdoalah kepada Tuhanmu dengan merendah diri dan suara yang lembut, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas ” ( Al-A’raf: 55). ( أيها الناس، اربعوا على أنفسكم، إنكم لا تدعون أصم ولا غائباً، إنكم […]

Baca selengkapnya